Home / Pemerintahan

Sabtu, 4 Mei 2024 06:21- WIB

Pj Sekda Sulsel Pastikan Pemenuhan Pangan dan Air Bersih bagi Warga Terdampak Banjir dan Longsor

MAKASSAR, Merata.Net – Bencana banjir dan longsor menerjang sejumlah wilayah di 6 kabupaten di Provinsi Sulawesi Selatan. Enam kabupaten yang mengalami banjir ataupun longsor adalah Kabupaten Luwu, Wajo, Enrekang, Sidrap, Pinrang, dan Sinjai.

Kondisi ini pun menjadi perhatian Pemerintah Provinsi Sulsel. Pj Sekretaris Daerah Provinsi Sulsel, Andi Muhammad Arsjad, memimpin Rapat Koordinasi bersama 6 Kabupaten Kota tersebut secara virtual di Ruang Rapat Sekda, Jum’at, 3 Mei 2024.

Turut hadir mendampingi Pj Sekda diantaranya Kepala BPBD Sulsel, Amson Padolo; Kepala Dinas BMBK Sulsel, Astina Abbas; Kepala Dinas PSDA Cipta Karya Sulsel, Andi Darmawan Bintang; Kepala BKAD Sulsel, Salehuddin; dan Plt Kadis Sosial Sulsel, Malik Faisal.

Baca Juga  Pemkot Makassar Mantapkan Persiapan Peringatan Kemerdekaan RI Ke-77 Tahun

Pj Bupati Enrekang, Baba, melaporkan, sejumlah lahan pertanian masyarakat terendam banjir, ada pula akses jembatan yang putus. Jalan utama di poros Enrekang yang dari Sidrap ke Toraja dan dari Pinrang ke Toraja, tertutup material longsor.

Di Luwu, longsor dan banjir terjadi di beberapa wilayah. Bencana longsor juga mengakibatkan satu rumah tertimbun dan 7 orang meninggal dunia.

Pj Sekda Sulsel, Andi Muhammad Arsjad mengatakan, pihaknya berharap terus dilakukan koordinasi kondisi terkini di daerah.

“Tetap optimalkan koordinasi. Teman-teman harus waspada karena masih terjadi hujan dan potensi (bencana) bisa terjadi,” ungkapnya.

Baca Juga  Pebalap RMS Lucky Kaddi Juarai Kelas Para Raja SCR di Puncak Mario Sidrap

Ia pun meminta kabupaten untuk segera menetapkan tanggap darurat bagi daerah yang kondisi bencananya sudah tergolong darurat. Sehingga bisa dilakukan pemanfaatan terhadap BTT.

“Kami berharap penanganan korban untuk daerah terdampak betul-betul dipastikan pemenuhan pangan, obat air bersih, dan lainnya,” pintanya.

Di Sidrap, sejumlah wilayah di 3 Kecamatan terdampak banjir. Satu korban diidentifikasi meninggal dunia karena terbawa arus banjir.

Ia pun meminta Pemkab bersama Forkopimda menyiapkan upaya antisipasi mitigasi, termasuk memastikan akses jalan utama dapat dilalui sehingga mobilisasi logistik bantuan bisa dilakukan.

Arsjad pun menyampaikan, bahwa Pemprov Sulsel turut berduka atas musibah yang terjadi. (*)

Share :

Baca Juga

Pemerintahan

Ojol Maxim Antar Wali Kota Danny Berdinas di Minggu Ke Empat Ojol Day

Pemerintahan

Pemprov Sulsel Launching Bantuan Pangan di Maros, Setiap Bulan Salurkan 147 Ton Beras

Hiburan

F8 Makassar Masih Menjadi Top 10 KEN 2023

Pemerintahan

TGIPF Serahkan Laporan Investigasi Tragedi Kanjuruhan

Pemerintahan

Sebanyak 2.446 Personel Korlantas Siap Amankan Pelaksanaan KTT WWF ke 10 di Bali

Pemerintahan

Danny Pomanto Kumpulkan Camat-Lurah, Godok Perubahan Perwali Retribusi Sampah

Pemerintahan

Dukung Penerapan Satu Data Indonesia Provinsi Sulsel, 15 OPD Tandatangani Komitmen Bersama

Pemerintahan

SMEP PKK Kecamatan Tamalanrea, Indira Yusuf Ismail Harap Perbaikan Pelaporan