Home / Indonesiaku / Komunitas

Rabu, 1 Desember 2021 20:38- WIB

Ketua PBD DPN Perkasa: Tukang di Makassar Harus Bersertifikasi

MAKASSAR, MERATA.NET- Setelah resmi memegang SK Ketua Pengurus Badan Daerah Dewan Pertukangan Nasional (PBD DPN) Perkasa Kota Makassar, Syahrifuddin, langsung menggelar jumpa awak media di Gedung Biru Jl. AR Hakim, Makassar, Rabu (1/11/21).

Dalam keterangannya pria yang akrab disapa Syarif ini mengatakan, akan menjalankan fungsi dan peran DPN Perkasa di Kota Makassar dan bersinergi dengan Pemerintah Kota Makassar dalam hal memajukan pembangunan.

Baca Juga  Lakalantas di Segeri Pangkep 5 Penumpang Meninggal Dunia

Karenanya, Syarif menekankan perlunya tukang-tukang di kota Makassar bersertifikat dan mengikuti berbagai pelatihan agar lebih terampil dan dapat meningkatkan taraf hidupnya.

“Dengan adanya proses yang kami jalankan di DPN Perkasa tentunya kami berharap para tukang akan lebih profesional dan meningkatkan pendapatannya,” ucapnya didampingi Sekretarisnya Risman Pasigai, dan Dewan Penasehatnya H.Makmur.

Syarif juga membuka diri untuk kepengurusannya bagi warga kota Makassar untuk bergabung.

Baca Juga  Puspom TNI Sedang Investigasi Kasus-kasus Bentrok Oknum TNI dan Polri

“Kalau syaratnya untuk memajukan organisasi sudah terpenuhi kenapa tidak pasti kami terima untuk bergabung,” tambahnya.

Diketahui, sejalan dengan tujuan organisasi DPN Perkasa ini merujuk pada undang-undang nomor 2 tahun 2017 tentang jasa konstruksi.

Dalam acara tersebut turut hadir Ketua Pengurus Wilayah DPN Perkasa Provinsi Sulsel, Andi Ahmad. (Jul/Rik)

Share :

Baca Juga

Hiburan

Melalui Film, IOH Ajak Masyarakat Jaga Lingkungan Lewat Kampanye Tanam Oksigen

Indonesiaku

FIFA Matchday: Timnas Wanita Indonesia Bungkam Singapura 2-1

Komunitas

25 Tim Bertualang Bersama di “Let’s Explore the Park” Treasure Hunt NIPAH PARK

Komunitas

TP PKK Makassar Gelar Bimtek Aplikasi Dasawisma

Indonesiaku

Dukung Pertanian Nasional, Pupuk Indonesia Dongkrak Produksi di Sulawesi Selatan

Indonesiaku

Penggugat Enam Media Belum Bayar Tambahan Biaya Perkara, Sidang Putusan Ditunda

Indonesiaku

Tokoh Pers Nasional, Alwi Hamu Meninggal Dunia

Indonesiaku

ATSI Sesalkan Pembongkaran Menara BTS di Kabupaten Badung, Bali