Home / Indonesiaku / Pemerintahan

Selasa, 23 November 2021 22:05- WIB

Jelang Nataru, Menparekraf : Kita Harus Ambil Sikap yang Tepat Buat Pariwisata

Menparekraf Sandiaga Uno memberikan keterangan pers setelah menghadiri pelantikan UPK BPDD Sulsel. FOTO/IST

Menparekraf Sandiaga Uno memberikan keterangan pers setelah menghadiri pelantikan UPK BPDD Sulsel. FOTO/IST

MAKASSAR, MERATANET- Moment perayaan natal dan tahun baru (Nataru) tak terasa sebentar lagi dirayakan. Namun pemerintah berencana akan menerapkan PPKM level 3 di sejumlah wilayah di Indonesia. Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan kasus Covid-19.

Khusus di bidang pariwisata dan ekonomi kreatif, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengaku akan mengambil sikap yang tepat terkait perayaan moment perayaan natal dan tahun baru (Nataru) di Indonesia.

“Kita harus bangkitkan pariwisata dan untuk Nataru akan ada PPKM level 3. Di sini harus disikapi dengan apa kebijakan yang tepat agar pariwisata dan ekonomi kreatif bisa dilakukan dalam lingkup protokol kesehatan dan bagi usaha-usaha yang terdampak itu harus ada kemajuan secara konkrit yang bisa disampaikan kepada mereka,” kata Sandiaga Uno kepada awak media usai menghadiri pelantikan UPK BPPD Sulsel periode 2021-2025 di Baruga Launge Kantor Gubernur Sulsel, Selasa (23/11/2021).

Baca Juga  Sandiaga Uno Ajak Warga Bulukumba Bangun Pesantren Terpanjang via QR Code

Sandiaga Uno juga mengatakan langkah yang diambil dalam menghadapi Nataru ini adalah bagaimana membangun interkonektivitas dari destinasi-destinasi yang ada di Sulsel dan Indonesia bagian timur secara menyeluruh.

“Jadi itu tugasnya. Kami menunggu dengan 3G, gercep, gebrak dan gaspol. Kita harapkan Pak Andry (Ketua UPK BPPD Sulsel) untuk bisa berlari untuk membangkitkan kembali sektor yang sudah tertekan lebih dari setengah tahun ini dan lapangan kerja semakin terbuka,” ujarnya.

Saat ditanya apakah, ada bantuan untuk pariwisata, hotel dan restoran di Makassar.
Dia bilang, pemerintah telah membuka program Bantuan Pemerintah Bagi Usaha Pariwisata (BPUP). Jika pemerintah Sulsel ingin mendapatkan bantuan tersebut bisa berkordinasi dengan BPPD.

Baca Juga  Selama F8 2024, Bapenda Makassar Capai Target Pembayaaran PBB di Angka 3 Milyar

“BPUP sudah kami lakukan dan masih terbuka. Dikoordinasikan nanti oleh BPPD bagaimana hotel-hotel ini bisa terbentuk kegiatan seperti stay cation untuk nakes, bisa juga tersambung dengan program-program kementerian pariwisata dan ekonomi kreatif lainnya,” ucapnya.

“Kita ingin hotel-hotel yang selama ini okupansinya sudah meningkat, khususnya di Makassar bisa mulai menggeliat kembali sehingga lapangan kerjanya bisa lebih diatas 50 persen. Ini merupakan suatu prestasi yang perlu kita syukuri,” sambungnya.

Mantan Capres ini juga menyatakan Makassar tentunya harus mendapatkan program BPUP ini, sebab tahun lalu mengalami sedikit kendala administrasi.

“Harus dapat (BPUP) karena menurut saya Makassar tahun lalu mengalami sedikit permasalahan administrasi tapi tahun ini kita prioritaskan karena sekarang kebijakan harus ada bantuan pemerintah untuk usaha pariwisata,” tutupnya. (Dar/Rik)

Share :

Baca Juga

Pemerintahan

PJ Sekda Makassar Hadiri Puncak HUT LAN ke 67, Harap Ciptakan ASN yang Lebih Bigger, Smarter dan Better

Pemerintahan

Gubernur Lepas Ekspor Komoditi Andalan Sulsel ke 10 Negara Senilai Rp66,43 M

Indonesiaku

Polisi Segera Tindak Lanjuti Dugaan Oknum Pejabat Daerah Minta Fee Dana PEN

Pemerintahan

Wawali Fatma Kunjungi Longwis Onta Lama

Pemerintahan

Danny Dimandat Sebagai Pembina Upacara Peringatan Hari Santri 2022

Indonesiaku

Gelar Jumat Berkah, Hendriasari Ichsan Menyapa Pedagang di Pasar Terong

Indonesiaku

Aliyah Mustika Ilham Bersama BBPOM Imbau Warga Selektif Memilih Produk

Pemerintahan

200 Ribu Benih Ikan Nila Ditebar di Barru