Home / Pemerintahan

Senin, 20 Desember 2021 22:41- WIB

2043 Personel Gabungan Siap Amankan Saat Nataru di Makassar

MAKASSAR, MERATA.NET – Pemerintah Kota bersama Polrestabes Makassar menggelar rapat koordinasi kesiapan operasi lilin Jelang perayaan Hari Natal 2021 dan Tahun Baru 2022, Senin (20/12/2021).

Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Withnu Urip Laksana mengatakan, dalam rakor ini ada tiga sasaran utama saat pengamanan menyambut Natal dan pergantian tahun.

“Jadi ada tiga sasaran utama yang kita amankan. Pertama, pengamanan saudara kita umat Kristiani melaksanakan ibadah Natal di 31 gereja yang diprioritaskan. Kedua masyarakat yang melaksanakan libur Nataru mengunjungi tempat wisata, ke Mal, dan tempat-tempat lainnya, terakhir adalah kegiatan masyarakat yang melakukan aktifitas selama libur,” terangnya.

Ia mengatakan, sebanyak 2043 personel
dari 1.196 unsur Polrestabes Makassar, 531 dari unsur Polda Sulsel, 185 dari unsur Pemkot Makassar dan 131 dari unsur TNI untuk mengamankan Natal 2021 dan tahun baru 2022.

Baca Juga  Personel Ditlantas Polda Sulsel Bagi Air Bersih ke Warga yang Membutuhkan di Tamalanrea

“Kami juga memberikan imbauan kepada seluruh pengurus pimpinan gereja agar ibadah Natal ini bisa dilakukan secara hibryd. Secara luring maupun daring. Karena ini juga diatur oleh instruksi Mendagri,” imbaunya.

Pihaknya juga akan melakukan pengetatan di tempat-tempat wisata dan hiburan.

Pengamanan ini kata dia berdasarkan instruksi Mendagri terkait tata cara pengamanan di tengah situasi pandemi Covid-19.

“Ada pembatasan, baik itu pembatasan orang maupun pembatasan kapasitas di tempat-tempat tertentu,” sebutnya.

Baca Juga  FIFA Matchday, PSM Liburkan Skuat, Kembali Latihan Mulai 12 Oktober

Selain itu, pihaknya akan melakukan rekayasa jalan untuk menghindari masyarakat berkerumun masuk ke dalam kota.

Sementara itu, Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto mengatakan, aturan Natal dan Tahun Baru tidak jauh beda dengan tahun sebelumnya.

Perbedaannya hanya terletak pada percepatan vaksinasi untuk mencapai target. Apalagi dengan adanya varian baru yakni Omicron.

“Jangan ditanggapi berlebihan. Kita tidak mau lengah. Kenapa ada pembatasan karena ada disparitas vaksinasi yang terjadi di Kota Makassar yang sudah hampir 80 persen dengan sekitar kota Makassar (daerah lain) baru 40 persen,” tegas Danny. (Jan)

Share :

Baca Juga

Pemerintahan

Sambut HUT Makassar Ke-417 Tahun, Berbagai OPD Beri Program Gratis untuk Masyarakat

Pemerintahan

Gubernur Sulsel Sampaikan Progres Preservasi Jalan Tun Abdul Razak Gowa

Indonesiaku

Hujan Guyur Makassar, Danny Perintahkan SKPD dan Posko Recover Center Siaga 24 Jam

Pemerintahan

Presiden Jokowi Sebut Sulsel Daerah Lumbung Beras Nasional

Pemerintahan

Wali Kota Danny Teken MoU Bersama Politeknik Pariwisata Kembangkan Potensi Wisata Makassar

Pemerintahan

Wali Kota Makassar Dukung Visi Asta Cita, Siap Bersinergi dengan Pemprov Sulsel

Pemerintahan

Tak Indahkan Peringatan, Satpol PP Sulsel Tindak Pedagang Liar di Kawasan Lego-Lego

Pemerintahan

Wakapolri Puji Program Ketahanan dan Kedaulatan Pangan Pj Gubernur Sulsel