Home / Kriminal

Kamis, 11 November 2021 06:02- WIB

Di Moment Hari Pahlawan Seorang Napi Terorisme di Lapas Makassar Ikrar Setia kepada NKRI

Narapidana Terorisme, Widodo saat mengucapkan ikrar setia kepada NKRI di Lapas Kelas 1 Makassar, Rabu, (10/11/2021). FOTO/IST

Narapidana Terorisme, Widodo saat mengucapkan ikrar setia kepada NKRI di Lapas Kelas 1 Makassar, Rabu, (10/11/2021). FOTO/IST

MAKASSAR, MERATA.NET- Di moment hari pahlawan, Widodo salah seorang Narapidana Terorisme (Napiter) Lapas Kelas I Makassar mengucapkan ikrar setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) di Aula Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Makassar Rabu (10/11/2021).

Dalam kesempatan itu, Widodo mengucapkan janji setianya untuk berpegang teguh kepada Pancasila dan UUD 1945.

Ia juga berjanji turut serta melindungi segenap tanah air Indonesia dari segala tindakan-tindakan aksi terorisme yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.

Kalapas Hernowo mengatakan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), Widodo mengucapkan janji setiap kepada NKRI sebagai bentuk resminya pelaku individu dan kelompok bersedia meninggalkan atau melepaskan diri mereka dari aksi dan kegiatan terorisme.

“Sekaligus menjadi pencerah kepada orang-orang di sekitarnya dan membantu pemerintah untuk menghambat proses penyebaran radikalisme di masyarakat,” kata Herwono kepada media dari keterangan tertulisnya.

Baca Juga  Ketua Umum Front Aksi Mahasiswa Makassar berikan Warning Polres Sinjai terkait penangkapan Mobil Truck Pengangkut Solar Ilegal

Sementara, Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadivpas) Kanwil Kemenkumham Sulawesi Selatan, Edi Kurniadi mengapresiasi langkah-langkah yang telah diambil Lapas Makassar dalam melaksanakan Pembinaan kepada Narapidana Terorisme.

“Pembinaan di Lembaga Pemasyarakatan bertujuan untuk membentuk warga binaan agar menjadi manusia seutuhnya, menyadari kesalahan, memperbaiki diri dan tidak mengulangi tindak pidana sehingga dapat diterima kembali oleh lingkungan masyarakat, dapat aktif berperan dalam pembangunan dan dapat hidup secara wajar sebagai warga negara yang baik dan bertanggungjawab,” ucap Edi.

Selain itu, Edi juga menyampaikan terima kasihnya kepada Aparat Penegak Hukum (APH) terkait yakni Kepolisian, Densus 88 AT Mabes Polri, BNPT, BIN, Pihak TNI dan pemangku kepentingan lainnya dalam melaksanakan pembinaan terhadap Napi Teroris di Lapas Makassar.

Baca Juga  Fotonya Disalahgunakan, Ini Imbauan Legislator Sulsel Haidar Madjid ke Masyakarat

Diketahui, Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), Widodo dipidana selama 4 tahun karena terbukti melakukan percobaan tindak pidana terorisme. WBP Widodo berada di Lapas Makassar sejak 8 Juni 2020 dan merupakan pindahan dari Rutan Depok.

Kegiatan pembacaan ikrar ini juga turut dihadiri oleh Kapolsek Rappocini Kompol S. Syamsuddin, Perwakilan Densus 88 Habibi, Perwakilan BINDA Sulsel Mayor Samsuddin, Babinsa Rappocini Serma Edi, dan Perwakilan BNPT Junaid. Juga dihadiri oleh Kepala KPLP Lapas Makassar Mohammad dan Pejabat Struktural Lapas Makassar Lainnya. (Dar/Rik)

Share :

Baca Juga

Komunitas

Firman Wijaya Terpilih Jadi Ketua Umum MAHUPIKI Gantikan Yenti Garnasih

Hukum

Polisi di Malakaji Gowa Bebaskan Lebih Cepat Pelaku Pencurian Emas dan Uang Rp30 Juta

Kriminal

Jendral GAM Luwu Raya Soroti Suket RS Batara Guru Belopa, Diduga Upaya Mengconter AIPDA HR.

Kriminal

Rumah Mewah, Mobil Ferari Hingga Tesla Milik Indra Kenz kini Disita Polisi

Kriminal

Aniaya Pembelinya, Dua Wanita Penjual ‘Thrifting’ di Makassar Ditangkap Polisi

Kriminal

Polrestabes Makassar Lakukan Pemusnahan Barang Bukti 1,1 Kilogram Sabu

Kriminal

Kantor ACT Makassar Akan Disegel Dinsos Makassar

Indonesiaku

Ops Zebra Pallawa 2023: ETLE Efektif Tertibkan Masyarakat, Fatalitas Lakalantas Turun 51 Persen