Home / Pemerintahan

Rabu, 26 Juni 2024 18:05- WIB

Realisasi dan Serapan Anggaran Tinggi BOKB, PJ Sekda Makassar Terima Penghargaan dari BKKBN

Pj Sekda Kota Makassar, Firman Pagarra

Pj Sekda Kota Makassar, Firman Pagarra

SEMARANG, Merata.Net — Kota Makassar kembali diganjar penghargaan. Kali ini penghargaan itu datang dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) dalam rangka apresiasi dan lomba Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-31 tahun.

Penghargaan ini diterima langsung oleh Pj Sekda Makassar, Firman Hamid Pagarra mewakili Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan Pomanto yang secara simbolis diberikan langsung oleh Kepala BKKBN, Dr. dr. Hasto Wardoyo di Hotel PO Semarang, Rabu (26/06/2024).

Capaian raihan ini atas kinerja serapan anggaran DPPKB terhadap Dana Alokasi Khusus Biaya Operasional Keluarga Berencana (BOKB) Kota Makassar yang masuk dalam kategori tinggi tahun 2023.

Firman mengatakan penghargaan yang diraih Kota Makassar ini atas fokusnya terhadap program-program kerja untuk pembangunan keluarga, kependudukan, dan keluarga berencana.

Dimana pelaksanaannya memerlukan komitmen, dukungan dan sinergitas antara pemerintah pusat, pemerintah Kota serta mitra kerja di semua tingkatan wilayah.

Ia pun tak lupa berterima kasih kepada tim DPPKB Makassar yang telah bekerja dengan semangat sehingga capaian serapan keuangan BOKB masuk dalam kategori tinggi.

Baca Juga  Harganas ke 31, Kota Makassar Borong Enam Penghargaan Sekaligus

“Apa yang kita dapatkan hari ini adalah sesuatu yang alhamdulillah menurut kami ditahun 2023 kemarin. Capaian ini tak luput dari kerja keras dan tim work yang solid dari DPPKB Makassar serta dukungan dari masyarakat. Membuat kita masuk dalam kategori tinggi dan peringkat tiga nasional,” ujar Firman.

“Saya mengaku bangga karena kita bercermin pada tahun 2022 kemarin terjadi banyak silpa karena banyaknya kegiatan yang berjalan tidak sesuai perencanaan karena keterbatasan waktu dan masalah teknis lainnya, Alhamdulillah di 2023 kemarin kita bisa menyelesaikan sesuai waktu yang direncanakan,”tambahnya.

Untuk besaran pagu sendiri, Firman mengungkapkan tahun 2023 DAK Fisik itu mencapai 2 Milyar dan Non Fisik BOKB itu sebanyak 9,67 Milyar dan terealisasi sebesar 94 persen.

“Kalau DAK Fisik selesai 100 persen sebelumnya kita selesaikan. Karena di dalamnya ada pelayanan KB dan pembelian alat-alat kontrasepsi. Sehingga hal ini yang membuat kami diapresiasi, oleh BKKBN pusat,” tuturnya.

Baca Juga  Direksi Ungkap Ada Tenaga Kontrak Membayar Masuk Perumda PDAM Makassar

Sementara, Kepala DPPKB Kota Makassar, Syahruddin menambahkan apresiasi dari BKKBN ini karena melihat banyaknya program kegiatan yang produktif dari Kota Makassar seperti untuk stunting.

Kemudian pembelian alat kontrasepsi seperi implan dan IUD juga dalam paket yang sesuai anggaran dan kota sudah belanjakan serta salurkan habis ke masyarakat.

“Sebenarnya kalau total itemnya itu terkait, dana fisik itu seperti stunting, itu kurang lebih itu 14 paket. Kalau dana KB sendiri, terkait operasional tim TPK yang melaksanakan kegiatan terkait stunting dan yang lainnya kita juga ada biaya operasional untuk mereka. Karena kita sangat fokus untuk program lingkup KB ini,” tandasnya.

Selain Kota Makassar, penghargaan sejenis diraih juga oleh Kabupaten Deli dan Kota Bandung. (*)

Share :

Baca Juga

Pemerintahan

Wujudkan Mandiri Benih, Gubernur Sulsel Resmikan Pabrik Benih dan Jagung Komersial di Maros

Pemerintahan

Presiden Jokowi Tinjau Penyuntikan Perdana Vaksin IndoVac

Pemerintahan

Ada Potensi Biaya Pembebasan Lahan Makassar New Port Membengkak

Pemerintahan

Bahtiar Baharuddin Lantik Pj Bupati Jeneponto dan Sidrap

Pemerintahan

Turnamen Wali Kota Cup VII Resmi Dibuka, Danny Pomanto: Jaga Sportivitas!

Pemerintahan

Hasil Sidang Isbat, Menag: Pemerintah Tetapkan 1 Ramadan 1445 H Jatuh pada 12 Maret 2024

Olahraga

Plt Kadispora Makassar Bertemu Menpora Dito, Ini yang Dibahas

Pemerintahan

Animo Investasi Meningkat di Sulsel, TWI 1 2023 Capai Rp3,045 triliun