MAKASSAR, MERATA.NET – Struktural seluruh Perusahaan Daerah (Perusda) di bawah naungan Pemkot Makassar akan dirombak. Sebagai langkah awal, Direksi dan Dewan Pengawas (Dewas) kini dicopot.
Pencopotan mereka berlaku hari ini, Selasa (07/12/2021). Hal itu diungkapkan salah satu anggota tim percepatan penataan BUMD, Aminuddin Ilmar.
“Makanya sekarang kita perintahkan satpol PP untuk menjaga, mengosongkan ruang direksi dengan ruang pengawas agar tidak lagi mengambil tindakan-tindakan untuk kebijakan sejak diumumkannya,” bebernya saat bertemu awak media.
Perombakan, kata Guru Besar Universitas Hasanuddin ini, merujuk pada aturan yang termaktub dalam Perwali terkait Penataan Total BUMD Kota Makassar. Sebagaimana yang juga diinginkan Wali Kota untuk merombak perusda.
“Sudah ada Perwali. Terbit tadi malam. Perwali tentang penataan total BUMD kota Makassar. Itu sebagai jabaran Perda PJMD kota Makassar tentang salah satu misi Wali Kota Makassar untuk penataan total BUMD,” ungkapnya.
Untuk saat ini, pengisian jabatan lowong akan diambil oleh tim percepatan penataan BUMD. Mereka melakukan kerja-kerja perusda selagi belum ada penunjukkan untuk Direksi dan Dewas baru di masing-masing perusda.
Adapun Ketua dalam tim ini adalah Sekda Kota Makassar, Muh Ansar. Berikut empat anggota, diantaranya, Benny Iskandar, Aminuddin Ilmar, Kabag Perekonomian, Nur Kamarul Zaman, dan Kabag Hukum.
“Tetap berjalan, tapi pengambilan kebijakan oleh direksi itu tidak ada lagi. Kalau ada urgen sisa pak ketua yang akan melakukan,” tukasnya. (Gun/Rik)