MAKASSAR, MERATA.NET- Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto mengatakan, sebanyak 3.000 peserta Laskar Pelayanan Publik Berintegritas (Laskar Pelangi) tidak lolos seleksi.
Danny mengatakan, 3.000 peserta yang tidak lolos tersebut merupakan tenaga kontrak lama yang mengikuti seleksi laskar pelangi. Selain itu, ada juga tenaga kontrak baru yang tidak lolos seleksi.
“Ada 3.000 tidak lolos. Banyak yang tukaran. Jadi bukan tidak diperpanjang kontraknya, memang tidak lulus,” ujarnya, Jumat, 4 Februari 2022.
“Yang baru juga banyak tidak lulus. Kan 3.000an pendaftar. Tidak cukup seribu yang lulus seleksi,” tambah Danny.
Sebelumnya diketahui, sebanyak 15 ribu lebih pendaftar yang mengikuti seleksi laskar pelangi pada 20 Desember 2021 lalu.
Meski begitu, Danny masih merahasiakan, Ia belum mau mengumumkan hasil seleksi laskar pelangi.
“Sudah ada semua. Lengkap mi, tinggal saya tanda tangan. lagi renung-renung dulu,” katanya.
Ia mengatakan, pengumuman hasil seleksi akan diumumkan melalui website laskar pelangi, sebelum satu tahun masa kepemimpinanya bersama Wakil Wali Kota Makassar, Fatmawati Rusdi pada 26 Februari mendatang.
“Sebelum tanggal 26. Pengumumannya langsung di website karena sudah dalam bentuk digital,” jelasnya.
Danny belum memastikan, jumlah laskar pelangi yang akan diterima. Jika hanya 10 ribu yang diterima maka, pemkot akan hemat anggaran APBD 2022 sebanyak Rp200 Miliar.
“Belum tahu. Cuma kan ini bagaimana menghemat. Kalau jumlahnya sudah sama, tinggal saya umumkan. Mau dipotong 2.000. Kan sekarang 12 ribu anggaranya Rp550 Miliar,” pungkas Danny. (Jan)