MAKASSAR, Merata.Net – Kepala Bappeda Kota Makassar, Andi Zulkifli Nanda meminta seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk mempercepat serapan anggaran.
Diketahui, realisasi anggaran Pemerintah Kota Makassar triwulan I di bawah 15 persen.
Rata-rata realiasi anggaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) masih diangka 10 persen.
Andi Zulkifli Nanda mengatakan, belum ada OPD yang menyentuh angka 20 persen.
“Ada beberapa SKPD yang memang serapan anggarannya rata-rata di bawah 12 persen. Padahal idealnya kan 20 persen sampai 25 persen,” ucap Zulkifli Nanda diwawancara di Hotel Four Poin by Sheraton Makassar, Rabu (24/4/2024).
Untuk tiga bulan pertama kata Zul-sapaannya memang kerap mengalami keterlambatan penyerapan.
Hal itu disebabkan oleh beberapa faktor,
misalnya pembuatan Dokumen Perencanaan Anhgaran (DPA) yang baru rampung di akhir Januari.
Sehingga kegiatan atau belanja OPD baru bisa terproses pada bulan Februari.
“Sehingga karena rampungnya di akhir Januari, baru start di awal Februari. Baru satu bulan sampai dengan 31 Maret, baru satu bulan mereka bekerja, sehingga mempengaruhi serapan,” ujarnya.
Untuk itu, Bappeda menginisasi monitoring dan evaluasi (monev) beberapa waktu lalu untuk memacu serapan anggaran OPD.
Diharapkan pada triwulan II ini serapan anggaran bisa terserap dengan baik sesuai target. (*)