Makassar, Merata.net – Dinas Kebudayaan (Disbud) menerima kunjungan Konsul Jenderal (Konjen) Australia di Makassar, Todd Dias beserta jajaran di Museum Kota Makassar, Jumat (13/09/2024).
Sekretaris Disbud Makassar, Muhammad Fadli Tahar, Kepala Museum Kota, Syaifuddin dan jajaran menyambut langsung kunjungan Konjen Australia, Todd Dias.
Kepala Museum Kota Makassar, Syaifuddin mengatakan kunjungan Konjen Australia di Makassar, Todd Dias untuk melihat Australian Corner.
“Peninjauan koleksi mereka disini jadi ada di museum kota ini adalah spot namanya Australian, kami dulu pernah bersurat tentang penambahan koleksi dari Australia,” ujarnya.
Australian Corner, dijelaskan Syaifuddin, memiliki beberapa koleksi budaya yang menjelaskan jejak hubungan Makassar dengan suku asli Australia yakni Aborigin.
Kepada Konjen Australia, dia menyampaikan Disbud Makassar akan menambah koleksi budaya tersebut. Sehingga, lebih mengenal lagi hubungan Makassar dengan suku Aborigin.
“Itulah yang coba dikonsultasikan kepada kami dalam mereka dalam rangka pemenuhan koleksi museum hubungan Makassar dan Aborigin atau Marege,” jelasnya.
Adapun hubungan Makassar dengan suku Aborigin terbentuk karena perdagangan. Di mana warga Makassar pada zaman dulu pernah menjual teripang dan menginap di wilayah suku Aborigin.
“Lebih pada hubungan perdagangan jalur teripang istilahnya jadi hubungan yang terbentuk antar Makassar dengan orang Aborigin jadi ada kulturasi budaya antara keduanya itu kalau Aborigin kita panggil Marege,” katanya.
“Jadi di koleksi kami disitu ada kain batik motif yirkala, itu nama kampung Aborigin di sana, di Australia Utara, kalau kita pedagang teripang bisa sampai dua bulan di sana,” tambah Syaifuddin.
Dia berharap Museum Kota Makassar menjadi sumber pengetahuan bagi warga atau wisatawan yang ingin mengenal lebih dekat hubungan Makassar dengan Australia.
“Jadi Museum Kota Makassar menjadi salah satu jembatan budaya mereka dalam hal ini Aborigin sebagai entitas budaya Australia yang coba diwakilkan di Makassar sebagai jembatan pengetahuan bagi kita untuk mengenal mereka,” tukasnya. (*)