Bandung, Merata.Net – Kerja keras dan terobosan yang dilakukan oleh Perumda Air Minum Kota (PDAM) Kota Makassar yang di Nakhodai, Beni Iskandar di awal kepemimpinannya sebagai Penjabat Direktur Utama terus diperlihatkan. Alhasil, ia mendapat apresiasi dan penghargaan nasional.
Penghargaan yang diberikan oleh Indonesia Award Magazine dalam Acara National Award Tour In Indonesia 2.0 Award Trend Summit 2022. Bertempat di Trans Grand Ballroom The Trans Luxury Hotel, Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat (18/02/2022).
Para Pemenang yang terdiri dari Politisi, Pengusaha, Birokrasi, Pimpinan BUMN dan BUMD. Mereka dipilih berdasarkan kriteria yang ditentukan oleh Panitia Penyelenggara dan tidak bisa di intervensi.
Beni Iskandar sendiri terpilih sebagai Winner Choice Best in BUMD Award 2022. Penilaian dari penyelenggara karena diawal masa kepemimpinannya sebagai Penjabat Direktur Utama PDAM Kota Makassar melaksanakan assesment bagi seluruh calon Pejabat yang dalam lingkup perusahaan. Dan itu merupakan kegiatan yang baru dilaksanakan sejak berdiri yakni tahun 1924.
Beni menyampaikan bahwa award ini dipersembahkan kepada seluruh masyarakat Kota Makassar. Terkhusus kepada Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan ‘Danny’ Pomanto
“Beliau telah memberikan amanah sebagai Penjabat Direktur Utama dan memberikan tugas penuh untuk menata Perusahaan secara menyeluruh. Ini akan dijadikan sebagai Pemacu semangat agar kinerja seluruh pegawai akan lebih baik dimasa yang akan datang,” imbuhnya.
Sementara itu, Luna sebagai Koordinator Indonesia Award Magazine 2022 mengatakan bahwa penghargaan yang diberikan kepada PDAM Makassar ini dipilih diakhir-akhir dari seluruh rangkaian penilaian. Dan ternyata ditemukan ada assesment yang dilakukan untuk seluruh calon pejabat.
“Dan merupakan assesment yang pertama kali dilakukan dan ini adalah nilai yang paling positif dan tertinggi karena menjadi Inovasi dan terobosan yang baru dalam meningkatkan persaingan serta mendapat pejabat yang berkualitas,” jelasnya.
Beni Menambahkan bahwa tidak mudah memang melakukan assesment. Sebab, berada tekanan yang luar biasa dari pihak lain yang ingin mengintervensi hasil.
“Tapi kami tetap kukuh dan Bismillah serta berharap Ridho dari Tuhan Yang Maha Esa Assessment ini berhasil kami lalui,” tutupnya. (Gun)