Home / Indonesiaku / Pemerintahan / Pendidikan

Jumat, 3 Desember 2021 21:08- WIB

Ketua PKK Sulsel Hadiri Festival Anak Disabilitas di SLB Negeri Makassar

Pelaksana Tugas (Plt) Ketua TP PKK Sulsel, Naoemi Octarina, menghadiri peringatan Hari Disabilitas Internasional Tingkat Provinsi Sulsel, yang dipusatkan di SLB Negeri Makassar
. Foto/Darsil Yahya

Pelaksana Tugas (Plt) Ketua TP PKK Sulsel, Naoemi Octarina, menghadiri peringatan Hari Disabilitas Internasional Tingkat Provinsi Sulsel, yang dipusatkan di SLB Negeri Makassar . Foto/Darsil Yahya

MAKASSAR, MERATA.NET- Pelaksana Tugas (Plt) Ketua TP PKK Sulsel, Naoemi Octarina, menghadiri peringatan Hari Disabilitas Internasional Tingkat Provinsi Sulsel, yang dipusatkan di SLB Negeri Makassar, Jumat, (3/12/2021).

Kegiatan ini diikuti 87 SLB negeri maupun swasta, yang ada di 24 kabupaten/kota.

Naoemi mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan, karena melibatkan anak-anak berkebutuhan khusus dan para orangtua mereka. Ia pun memberikan semangat kepada para orangtua dan guru, agar tetap sabar dan ikhlas membimbing anak-anak istimewa tersebut.

“Ingat, tidak ada produk cacat dari Allah SWT. Semua ciptaannya sempurna. Sebagai orangtua, tetap sabar dan ikhlas mendampingi dan mendidik anak-anak kita, agar menjadi anak yang mandiri dan memiliki masa depan,” kata Naoemi dalam sambutannya.

Dijelaskan di PKK Pokja 1 dan 2 menangani mengenai pendidikan dan keterampilan serta pola pengasuhan anak. Karena itu, fasilitasi untuk anak-anak berkebutuhan khusus harus dimasukkan sebagai program kerja di tahun 2022 mendatang, bersinergi dengan OPD.

Baca Juga  Pj Gubernur Sulsel Harap Masyarakat Selayar Jaga Kelestarian Alam Takabonerate

“Ke depan, kami akan memberikan ruang atau fasilitasi lebih luas lagi untuk anak disabilitas. Anak-anak kita ini butuh perhatian, dan jangan dibeda-bedakan,” ujarnya.

Dia pun mengaku tersentuh dengan sambung ayat Al Quran yang ditampilkan oleh anak-anak tunanetra. Menurutnya, hal tersebut harus menjadi bahan introspeksi diri bagi mereka yang normal.

“Mereka yang punya kekurangan, sangat fasih dan hafal qur’an. Kenapa kita yang normal tidak? Ini harus jadi bahan introspeksi, termasuk untuk diri saya pribadi. Anak-anak kita harus diberi semangat,” tuturnya.

Baca Juga  Pemprov Sulsel Galakkan Inseminasi Buatan, Harapan Baru Peternak Sapi di Bulukumba

Sementara, Plt Gubernur Sulsel yang diwakili Plt Kepala Dinas Pendidikan Sulsel, Imran Jausy, mengatakan, acara ini harus dijadikan momentum untuk menegaskan kembali bagaimana perlindungan terhadap penyandang disabilitas. Iapun berharap, masyarakat lebih peduli terhadap anak disabilitas.

“Penyandang disabilitas juga memiliki akses dan ruang yang lapang dalam mengakses pendidikan, kesehatan dan pekerjaan,” ujarnya.

Sekedar informasi, peringatan Hari Disabilitas Internasional Tingkat Provinsi Sulsel diisi dengan Festival Anak Disabilitas, yang diikuti 87 SLB Negeri dan Swasta dari 24 kabupaten kota. Acara diisi dengan pameran, lomba menyanyi lagu daerah, peragaan busana, tari kreasi, baca puisi, dan lomba mewarnai. Seluruh pembawa acara dalam kegiatan ini merupakan penyandang disabilitas. (Dar/Rik)

Share :

Baca Juga

Pemerintahan

Hanya 21 dari 24 Pejabat Eselon II Pemkot Makassar Dilantik, Tiga Terkendala di Pusat

Pemerintahan

Danny Pomanto Jelaskan Makassar Menuju Low Carbon City dalam Forum CCBO

Pemerintahan

Soal THM, Muhammadiyah Makassar Minta Maaf ke Wali Kota Danny

Pemerintahan

Di MGN 2021, Wali Kota Makassar Semangati Anak Muda dengan Restorasi

Pemerintahan

Siswa SD dan SMP di Makassar Mulai PTM Kembali Awal Maret

Pemerintahan

Menko Ekon Airlangga: Harga Pangan Saat Ini Sudah Relatif Stabil

Indonesiaku

Kodam IV Hasanuddin – DPP APINDO Sulsel akan Gelar Gebyar Ramadan 1444 H

Pendidikan

YHK-KKMI Bersinergi Tingkatkan Akreditasi Madrasah